Kalurahan Tileng

tileng-girisubo.desa.id --- Semangat dan Kegigihan Bpk Suwardi SPd selaku Lurah Tileng dalam mencari jati diri Tileng, dan mengajak Pamongnya untuk bangkit memang tak akan ada hentinya. Seperti kerja keras oleh beberapa Pamong Kalurahan Tileng pada hari jum'at 19 maret 2021.

Pohon yang dianggap langka dan sudah lama sekali tidak dilihat, ahirnya ditemukan juga. Pohon yang merupakan nama dari sebuah padukuhan yang berada di Kalurahan Tileng itu, adalah pohon 'PLOSO' yang ditemukan di ladang bulak sentul, yang berada ditanah milik Bpk Ngadimin, dan pohon 'MLOKO' yang berada ditanah lungguh Bpk Jamal, dibulak Pringkuku.

Nantinya pohon ploso dan pohon mloko akan diambil dan di abadikan oleh Pemerintah Kalurahan Tileng, yang akan dikaji baik dari jenis tumbuhan apa, juga dari sejarahnya dan atau pun kasiatnya. Dipastikan nama pohon ploso dan mloko itu, mempunyai sejarah dan asal mula mengapa bisa dijadikan sebuah nama padukuhan, di kalurahan Tileng, yaitu Padukuhan Ploso dan Padukuhan Mloko.

Seperti yang sedikit disampaikan oleh Bpk Jamal, bahwa kegunaan batang pohon mloko itu untuk mantek/matok pohon kelapa agar cepat berbuah dan buahnya juga banyak, seperti yang dilakukan oleh simbah dulu hingga sekarang pun ada bebarapa orang yang melakukannya. Kalau daun ploso sendiri, dulu kala daunnya digunakan untuk bungkus/mbuntel jadah dan makanan lainnya, sebab saking halusnya si daun ploso tersebut.

Dan saya kira nanti setelah dikaji oleh Desa dan Tim ahli khusus, pasti banyak manfaat serta kasiat dari pohon ploso & mloko itu, pungkas Bpk Jamal.